BAZNAS DAN MUI SELENGGARAKAN SAFARI RAMADHAN 1446 H BERSAMA 6 SYEKH PALESTINA

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI berkolaborasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) kembali menggelar Safari Ramadhan 1446 H bertajuk "Membasuh Luka Palestina" sebagai bagian dari upaya mendukung perjuangan dan kemanusiaan di Palestina. Program ini menghadirkan enam syekh asal Palestina, yaitu Syekh Mahmud Shiyam, Syekh Ahmad Hussain, Syekh Umar Abdullah, Syekh Hasan Abu Thoha, Syekh Yusuf Al-Mudallal, dan Syekh Ali Issa Mousa.

Pembukaan Safari Ramadhan 1446 H berlangsung di Aula Buya Hamka, Kantor MUI Pusat, baru-baru ini. Para syekh akan berdakwah di berbagai lokasi, termasuk masjid, sekolah, universitas, kantor, dan komunitas di wilayah Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Riau, dan Sumatera Utara.

Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan Rizaludin Kurniawan, M.Si., CFRM., Pimpinan BAZNAS RI Bidang Koordinasi Nasional KH. Achmad Sudrajat, Lc., MA., Sekretaris Jenderal MUI Pusat Dr. KH. Amirsyah Tambunan, serta Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional Prof. Sudarnoto Abdul Hakim.

Dalam sambutannya, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan Rizaludin Kurniawan menyatakan bahwa Safari Ramadhan ini bertujuan untuk menyebarluaskan informasi terkait kondisi Palestina dan mendorong solidaritas umat Islam terhadap perjuangan saudara-saudara di Gaza.

"Tujuan kegiatan ini ada dua, meningkatkan intensitas kepedulian kepada Palestina, karena persoalan Palestina belum berhenti. Kedua, bagi mereka yang belum berkesempatan membantu Palestina baik belum mendengar secara langsung atau belum terbiasa dengan sarana digital. Maka pada hari ini hadir langsung para imam Palestina untuk mengajak warga Indonesia sadar dan bergerak hati membantu Palestina," ujar Rizaludin.

Rizaludin menambahkan, BAZNAS bertanggung jawab dalam menyediakan seluruh kebutuhan para syekh selama berdakwah di Indonesia.

"Seluruh kebutuhan para Imam dan syekh dari Palestina ini sudah disiapkan oleh BAZNAS, mulai penginapan, transportasi, makan, dan tidak akan dibiarkan sendiri, ada yang menemani," jelasnya.

Sejak 16 Oktober 2023 hingga saat ini, dukungan masyarakat Indonesia melalui program Membasuh Luka Palestina telah mencapai Rp 345 miliar. Khusus selama bulan Ramadhan, BAZNAS menargetkan penyaluran dana sebesar Rp20 miliar untuk mendukung warga Palestina.

"Bantuan yang akan diberikan kepada masyarakat Palestina khususnya di Gaza meliputi pengiriman selimut dan tenda, paket makanan, paket kesehatan, pelayanan psikologi, serta dukungan melalui UNRWA. Kami juga menjalankan program cash for work, yang memungkinkan pemuda dan warga Gaza menjadi relawan dengan mendapatkan upah," ungkapnya.

Program ini juga mendapat apresiasi tinggi dari Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, yang mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS, MUI, dan seluruh donatur atas dukungan nyata terhadap Palestina.

"Apresiasi setinggi-tingginya untuk BAZNAS RI, MUI, serta para donatur yang telah memberikan dukungan kepada saudara-saudara kita di Palestina. Mudah-mudahan Allah memberikan sebaik-baik balasan untuk kita semua. Dengan mengucapkan bismillah wal hamdulillah Allahuakbar, kita buka program Safari Ramadhan 1446 H Membasuh Luka Palestina," ujarnya secara simbolis.

Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional Prof. Sudarnoto Abdul Hakim menambahkan bahwa program ini merupakan bentuk dukungan nyata bangsa Indonesia terhadap perjuangan Palestina.

"Pada tahun ini, enam syekh Palestina akan berkunjung ke enam provinsi, bertemu dengan umat, menyampaikan perkembangan terkini di Gaza, serta mengajak masyarakat untuk terus mendukung perjuangan Palestina," ujarnya.

Prof. Sudarnoto menegaskan bahwa MUI dan BAZNAS akan terus berkomitmen membantu Palestina, terutama di bulan suci Ramadhan sebagai momen yang tepat untuk meningkatkan kepedulian dan berbagi kebaikan.

"Insya Allah sore ini, para syekh akan berangkat ke enam provinsi dan mulai berdakwah di berbagai masjid serta lokasi lainnya selama 20 hari. Mereka dijadwalkan kembali ke negara masing-masing, seperti Arab Saudi, Turki, dan Yordania, pada 25 Maret," tutupnya.

Mari Bantu Palestina Bersama BAZNAS

Donasi dapat disalurkan melalui:

BSI 9000055740

BCA 6860737777

a.n. BAZNAS

Atau kunjungi: baznas.go.id/sedekahbencana

Layanan Informasi BAZNAS:

WhatsApp: wa.me/6287877373555

Email: [email protected]

Kontributor: Nadia Nur Fadilah

Editor: ayu