BAZNAS
PERESMIAN MUALLAF CENTER BAZNAS KOTA PALEMBANG
18/11/2024 | HumasPada Minggu, 17 November 2024, BAZNAS Kota Palembang resmi meluncurkan Muallaf Center BAZNAS di Masjid Darussa’id, Jl. MP. Mangkunegara No. 1589, 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Kota Palembang. Peresmian ini bertujuan untuk mendukung pembinaan dan pendampingan bagi para muallaf di Kota Palembang dan sekitarnya.
Acara peresmian dilakukan oleh Ketua MUI Pusat, KH. Cholil Nafis, bersama Asisten I Kota Palembang. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua BAZNAS Kota Palembang, Wakil Ketua II BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan, serta berbagai pihak terkait seperti Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Dinas Sosial, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, Camat Ilir Timur II, dan tokoh masyarakat.
Dalam kegiatan ini, Muhammad Kholil Nafis, selaku Ketua MUI Pusat, menyampaikan, "Alhamdulillah, pada hari ini saya diundang oleh BAZNAS Kota Palembang untuk membentuk dan meresmikan Mualaf Center. Ini adalah implementasi nyata dari BAZNAS kepada para mustahik dengan pendekatan sebagai leading sector. Kita berharap ke depan Mualaf Center dapat menangani para mualaf dengan lebih baik, sehingga mualaf yang telah memilih Islam dapat meningkatkan peran dan kontribusinya serta memperbaiki citra Islam. Dengan demikian, mereka dapat menyesuaikan diri setelah berpindah agama menjadi Muslim.
Oleh karena itu, Mualaf Center akan berfokus pada pembinaan, termasuk membimbing mental, meningkatkan keimanan, amal sholeh, serta memperbaiki kondisi ekonomi dan sosial masyarakat para mualaf. Selain itu, hubungan mereka dengan keluarga, orang tua, dan lingkungan baru dalam Islam juga akan diperhatikan. Harapan kita, program ini menjadi pilot project, karena BAZNAS menjadi yang pertama di Indonesia bahkan dunia dalam membentuk Mualaf Center. Saya berharap metode ini dapat ditiru oleh provinsi dan kota lain di seluruh Indonesia," jelasnya.
Di tempat yang sama, Imam Manwarsa, Ketua Mualaf Center Kota Palembang, menambahkan, "Alhamdulillah, kita bersyukur atas ridho Allah SWT, yang memberikan karunia berupa hadirnya Mualaf Center di Kota Palembang di bawah naungan BAZNAS Kota Palembang. Adapun program utama kami terdiri dari empat hal.
Pertama, program pembinaan. Pembinaan ini meliputi pendidikan dan pelatihan syahadat, di mana mualaf diajarkan bagaimana menjalankan ajaran Islam secara santun, sesuai dengan prinsip rahmatan lil alamin, agar mereka dapat berkarya, berprestasi, dan bermanfaat bagi bangsa dan negara.
Kedua, program penanggulangan. Kami memahami bahwa ada mualaf yang mungkin terusir dari keluarganya, sehingga menjadi kewajiban kami untuk memberikan perlindungan dan rasa aman. Kami menyediakan safety house sebagai tempat karantina bagi mereka.
Ketiga, program pendampingan. Kami mendampingi para mualaf dalam menghadapi berbagai persoalan, termasuk perubahan data kependudukan. Sebagai bagian dari Pemerintah Kota Palembang, kami berupaya memberikan kemudahan administrasi bagi mereka.
Keempat, program pemberdayaan. Kami ingin para mualaf cepat mandiri, mampu berkarya, dan berprestasi. Oleh karena itu, kami menyediakan peluang-peluang pekerjaan untuk mereka," paparnya.
Terakhir, Imam Manwarsa menambahkan bahwa saat ini terdapat 75 mualaf yang terdata, sebagian besar adalah perempuan. "Ternyata, perempuan lebih berani untuk mengambil keputusan besar ini," tutupnya.
Dengan dukungan berbagai pihak, kehadiran Muallaf Center diharapkan mampu menjadi pusat pembinaan, edukasi, dan pendampingan spiritual bagi para muallaf. Program ini juga diharapkan dapat mempererat sinergi antara lembaga pemerintah, organisasi keagamaan, dan masyarakat dalam membangun umat yang lebih inklusif.